Thursday, July 11, 2013

Khutbat Rasulullah SAW ketika dihujung Syaaban

”Wahai manusia, sungguh telah dekat kepadamu bulan yang agung, bulan yang penuh dengan keberkatan, yang di dalamnya terdapat satu malam yang lebih baik (nilainya) dari seribu bulan, bulan yang mana Allah tetapkan puasa di siang harinya sebagai fardhu, dan shalat (tarawih) di malamnya sebagai sunah. Barang siapa mendekatkan diri kepada Allah di bulan ini dengan satu kebaikan (amalan sunnah), maka pahalanya seperti dia melakukan amalan fardhu di bulan-bulan yang lain.

Barangsiapa melakukan amalan fardhu di bulan ini, maka pahalanya seperti telah melakukan 70 amalan fardhu di bulan lainnya. Inilah bulan kesabaran dan balasan atas kesabaran adalah syurga, bulan ini merupakan bulan kedermawanan dan simpati (satu rasa) terhadap sesama. Dan bulan dimana rezeki orang-orang yang beriman ditambah. Barang siapa memberi makan (untuk berbuka) orang yang berpuasa maka baginya pengampunan atas dosa-dosanya dan dibebaskan dari api neraka dan dia mendapatkan pahala yang sama sebagaimana yang berpuasa tanpa mengurangi sedikitpun pahala orang yang berpuasa.

Mereka (para sahabat) berkata : “Wahai Rasulullah! tidak semua dari kami mempunyai sesuatu yang bisa diberikan kepada orang yang berpuasa untuk berbuka.”

Rasulullah menjawab: “Allah akan memberikan pahala ini kepada orang yang memberi buka puasa walaupun dengan sebiji kurma, atau seteguk air, atau setitik susu”. Inilah bulan yang permulaannya (sepuluh hari pertama) Allah menurunkan rahmat, yang pertengahannya (sepuluh hari pertengahan) Allah memberikan ampunan, dan yang terakhirnya (sepuluh hari terakhir) Allah membebaskan hamba-Nya dari api neraka . Barangsiapa yang meringankan hamba sahayanya di bulan ini, maka Allah SWT akan mengampuninya dan membebaskannya dari api neraka.

QDan perbanyaklah melakukan empat hal di bulan ini, yang dua hal dapat mendatangkan keridhaan Tuhanmu, dan yang dua hal kamu pasti memerlukannya. Dua hal yang mendatangkan keridhaan Allah yaitu syahadah (Laailaaha illallaah) dan beristighfar kepada Allah, dan dua hal yang pasti kalian memerlukannya yaitu mohonlah kepada-Nya untuk masuk syurga dan berlindung kepada-Nya dari api neraka . Dan barang siapa memberi minum kepada orang yang berpuasa (untuk berbuka), maka Allah akan memberinya minum dari telagaku (Haudh) dimana dengan sekali minum ia tidak akan merasakan haus sehingga ia memasuki syurga “.
[Shahih ibnu Khuzaymah no. 1887]

CATATAN:

Khutbah ini disampaikan oleh baginda sayidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam pada hari terakhir bulan Sya’ban, bersamaan dengan menyambut datangnya bulan Ramadhan.

Syahdan, hadits ini lemah, namun sudah dituliskan dalam setidaknya 25 riwayat, dan pada makna-makna kalimatnya pun didukung oleh hadits-hadits shahih. Karenanya, meski lemah, namun pada hakikatnya hadits ini merupakan perpaduan dari hadits-hadits shahih yang terpecah-pecah.

(Copy paste dari tazkirah Dr Zahazan

Jom Bersahur

Hari ni hari kedua berpuasa. Alhamdulillah. Dan salah satu yang paling penting dan berkat yang sangat Rasul SAW galakkan kita lakukan adalah bersahur.


Bersahur itu adalah sunnah Rasulullah SAW. Walaupun ia tidak diwajibkan, tapi ia sangat digalakkan sebab ia membezakan  antara sahur Muslim dan sahur Yahudi. 
Sabda Nabi SAW,

“Pembeza antara puasa kita dan puasa Ahli Kitab adalah makan sahur." (HR Muslim)

Dan sesungguhnya dalam setiap sahur tu ada keberkatan.


Sabda Nabi SAW,

“Bersahurlah, sesungguhnya pada sahur itu ada keberkatan." (HR Bukhari dan Muslim)

Tuesday, July 09, 2013

SELAMAT MENYAMBUT RAMADHAN

"Lepas basuh pinggan, ikut Abah pergi masjid " kata Abah separuh memerintah.

Aku memandang kepada emak. Emak angguk sahaja. Maksudnya emak mahu aku ikut abah solat subuh ke masjid. Jangan melawan.

Nampaknya, aku kena batalkan niat untuk sambung tarik gebar selepas kenyang bersahur.

Aku bonceng di belakang. Kami tidak pakai helmet. Kopiah sahaja.

Ganjil. Dalam cahaya suram menjelang subuh, aku lihat kubah masjid berada di tanah. Bukan di bumbung masjid. Ajaib.

Abah macam tidak nampak keganjilan itu. Aku cuit bahu dia dan tunjukkan ke arah kubah yang berada di tanah. Mungkin kubah itu tengah sujud fikir aku.

" Kenapa? " tanya Abah.

" Lailatuqadar " kata aku dengan jari masih menunjuk kepada kubah.

"Kepala otak engkau. Berapa lama engkau tak ke masjid? "

Tidak pasal-pasal aku kena marah. Rosak pengalaman suci aku ini.

" Diorang tengah renovate masjid la. Bumbung masjid bocor.. pasal tu kubah tu dorg angkat letak kat tanah.. pandai, " sambung Abah memaki lagi

Selamat menyambut ketibaan bulan ramadhan~ semoga kita akan rajin pi masjid

- copypaste. http://www.greenappleku.com/2013/07/selamat-menyambut-ramadhan-ye.html
terbaca post ini dan memang lawak. Tapi pengajarannya, jika dah lama tak datang ke masjid maka berazamlah untuk melazimi ke masjid mulai dari Ramadhan ini.

Monday, July 08, 2013

Aku sungguh menyanyangi dia...

Tuhan jagakan dia
Dia kekasihku ’kan tetap milikku
Aku sungguh mencintai
Sungguh menyayangi setulus hatiku

Walau ku tahu kau takkan sempurna
Takkan membuat aku jauh darimu
Apa adanya ku kan tetap menjagamu







Thursday, July 04, 2013

untuk mu wahai wanita

untuk mu wahai wanita..
tersenyumlah walau apapun yang terjadi

kerna engkau adalah sebaik-baik perhiasan....


ku tahu ku adaMu


Merenung ke luar jendela
Melihat kebesaranNya
Mensyukuri segala nikmat
Yang dikurniaNya di dunia
Kau berikan ku kekuatan
Untuk berpegang pada jalan
Walau penuh dengan cabaran
Ku tahu ku adaMu Tuhan
Kerna Kau yang satu
Yang setia bersamaku
Di kala ku jatuh ku bangkit kerna Mu
Ku tahu ku adaMu di sisi ku selalu
Bantulah hambaMu mencari keredhaanMu
Ku tahu ku adaMu
Ku adaMu selalu

Berbakti pada siapa?

berbakti pada siapa? klo kite suami..berbakti pada mak..confirm syurga... tp klo kite perempuan.. Berbakti pada suami..confirm Allah ba...